HARIANBERANTAS.CO - Para kepala daerah terpilih itu berbaris dan dibagi dalam beberapa peleton. Mereka tampak berlatih baris-berbaris yang dikomandoi beberapa jajaran Kepolisian.
Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengatakan sebanyak 481 kepala daerah terpilih hasil Pilkada 2024 akan dilantik Presiden Prabowo Subianto. Bima Arya mengatakan, pelantikan kepala daerah akan dilakukan Presiden Prabowo di Istana Negara.
Gladi Resik ini bertujuan untuk memastikan kelancaran jalannya upacara pelantikan yang akan dilaksanakan di Istana Negara pada Kamis, 20 Februari 2025. Materi yang diberikan meliputi tata cara upacara, latihan baris berbaris, dan tata cara memberi hormat sesuai protokol kenegaraan.
Latihan ini dinilai penting mengingat masih banyak kepala daerah yang belum memahami betul tata cara upacara resmi kenegaraan.
Pelantikan kepala daerah serentak pada 20 Februari 2025 merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Indonesia. Legalitas pelaksanaan pelantikan ini tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 13 Tahun 2025 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota yang ditetapkan pada tanggal 11 Februari 2025.
Pelantikan serentak ini menjadi momen bersejarah dalam proses demokrasi di Indonesia, menandai babak baru kepemimpinan daerah yang diharapkan membawa perubahan positif bagi masyarakat. Kepala daerah terpilih diharapkan dapat segera melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik pasca pelantikan.
Dengan persiapan yang matang, diharapkan acara pelantikan serentak ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan kesan yang baik bagi seluruh peserta maupun masyarakat yang menyaksikannya.
Turut mendampingi Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara terpilih adalah Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Batu Bara dan Kepala Bagian Prokompim Setda Batu Bara.
Penulis : Sahriani